Dikamar kos yang
sempit ini terasa lebih sempit lagi disaat hati merasakan sesaknya dunia dengan
segala tuntutannya. Kehilangan arti perjuangan hidup yang sedang dijalani,
kehilangan makna dan tujuan jalan yang
sedang ditapaki. Tak sadar, dan ketika tersadar saat membaca kembali surat cinta
dariNYA, baru beristighfar, memperbaiki kembali niat berada dijalan dakwah,
menguatkan kembali komitmen menjabat profesi seorang Dai.
“Hai orang yang beriman, apakah sebabnya
apabila dikatakan kepadamu,”berangkatlah (untuk berperang) dijalan Allah”, maka
kamu merasa berat dan ingin tinggal ditempatmu?apakah kamu puas dengan
kehidupan dunia sebagai ganti kehidupan di akhirat? Padahal kenikmatan
kehidupan didunianini (disbanding dengan kehidupan) akhirat hanyalah sedikit.
Jika kamu tidak berangkah untuk berperang niscaya Allah akan menyiksa kamu
dengan siksaan yang pedih dan dihantiNYA kamu dengan kaum lain, dan kamu tidak
dapat member kemudharatan kepadaNYA sedikitpun. Allah Maha Kuasa terhadap segala
sesuatu “Attaubah : 38-39.
Terkadang
terfikir, saat jiwa dan hati mengatakan bergeraklah karena Allah, lakukanlah
sesuatu karenaNYA, tapi ternyata suaranya terlalu pelan tuk didengarkan pusat
pengendali tubuh yang menggerakkan anggotanya tuk melakukan tugas dakwah yang
teremban. Berat rasanya. Saat harus mengorbankan waktu yang telah disetting tuk
menatap dan menyambut masa depan dunia, harus mengorbankan tenaga yang tak
seberapa. Saat sudah menyusun cantik rencana agenda pribadi untuk satu hari,
seminggu, sebulan, setahun bahkan beberapa tahun kedepan, saat ada perintah tuk
melaksanakan tugas yang tak diinginkan tapi harus dilakukan, terasa
beraat..terkadang mengeluh bahkan dongkol mungkin. Syaitan terlalu kuat menghasut barangkali. dan Allah tegas mengingatkan dalam surat cintaNya sebagai penguat langkah,
“berangkatlah kamu, baik dalam keadaan merasa
ringan ataupun merasa berat, dan berjihad lah dengan harta dan dirimu di jalan
Allah. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.”Attaubah:
41.
Pekanbaru, 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar