Hari
ini Tanggal 11 februari 2013,
kebersamaan ku dengan sahabat baru di geng 6SQUAD telah terhitung jalan lebih
kurang 90 hari. Dalam rentang waktu yang termasuk pendek menurutku untuk
menjalani persahabatan ini tapi aku menemukan banyak makna dalam kebersamaan
kami. Ini sepenuhnya perasaanku yang subjektif terhadap sahabat 5 SQUAD ku. Aku
menulis ini untuk memberikan penghargaan dan terimakasih kepada pribadi2 luar
biasa yang menjadi inspirasi dan sang perantara dalam hari2 ku untuk semangat
berkarya terus memperbaiki diri kedepan.
***
Aku
tahu tentang bagaimana manajemen hati terhadap permasalahan. Tapi aku baru benar
benar paham makna itu setelah tanpa sengaja aku bercerita ria dengan mb lisma. Aku
terkesan dengannya bukan pada pandang pertama kami bertemu. Dia mengingatkanku
bahw aku baru benar2 tau klu dia ada setelah pertemuan kami yang kelima.
Yah..barangkali aku termasuk salah seorang lemot yang sangat susah mengingat
nama orang yang baru pertama kali ditemui J..kesan ku sekilas diawal lisma adalah seorng yang keras dan
emang terbukti hehehe..sosok yang terpaut setahun lebih tua diatasku ini
mengajarkanku menjadi sosok yang tangguh (tangguh hati, gak cengeng)..aku
sangat suka kata2nya “hati ku udah persisten”.kata yang unik. Sangat banyak
makna hasil interpretasiku dibalik kata itu yang belum mendapatkan pembenaran
darinya. Kesan lainnya mb lisma seorang yang sangat2 cuek dengan keadaan. Tapi
dia bisa menyeleksi keadaan itu. Keadaan yang sepele untuk dipikirkan dan tidak
penting untuk dimasukkan kehati. Menjalani hidup dengan santai dan bersahabat
dengan masalah, tidak ambil pusing dengan penilaian orang yang penting yang dia
lakukan tidak melanggar syariat menurutnya, pengendalian diri dan perasaan
untuk tampil tenang dan berfikir positif terutama terhadap hal2 negatif yang
dialamatkan kedirinya itu yang ku suka darinya dan melengkapi pelajaran baru
dalam hidupku. Satu sisi puzle hidupku terisi. Belum tentu orang yang bersikap
keras akan keras pula hatinya. Bisa jadi orang yang bersikap keras jika kita
mengenal sisi lain hidupnya dia adalah seorang penyayang dan mengayomi. Dan itu
yang ku temui pada mb ku ini. Terkadang aku sering lupa kalau dia adalah teman
belajar di lingkaran inspiratif ^.^.
"walau wanita diciptakan dengan 99 perasaan bukan berarti kau harus tertaklukan dengan perasaan yang mengalahkan logika. Maka ramulah ia dengan baik sehingga ia menguatkan..tidak penting penilaian makhluk yang penting itu penilaian Allah".
****
"walau wanita diciptakan dengan 99 perasaan bukan berarti kau harus tertaklukan dengan perasaan yang mengalahkan logika. Maka ramulah ia dengan baik sehingga ia menguatkan..tidak penting penilaian makhluk yang penting itu penilaian Allah".
****
Dewasa
tidak melihat umur. Lagi aku menemukan bukti nyata di pribadi saudari ku yang
bernama retno. Retno cahaya mukti, nama yang bagus. Aku suka nama itu. Diawal
aku berfikir nama retno itu hanya untuk lelaki saja tetapi manis juga disandang
seorang anak dara. Retno muda di usia tetapi dewasa disikap dan penampilan. Dia
memang ingin diperhatikan, dia memang heboh dan agresif terkadang gegabah, tapi
itu hanya sekian % dari sisinya. Sikap
tanggung jawab dan peduli dengan lingkungan, menyibukkan diri untuk mengurusi
orang lain, ambil pusing dengan permasalahan orang lain selalu menyindirku.
Pribadi yang sangat sosial yan selalu banyak link, pemersatu kami semua.
Selalu. Sisi pribadi lain yang
melengkapi lagi puzzle hidupku dan aku sangat senang dipertemukannya karena aku
menduga gadis manis ini punya hobi yang sama dengan ku “berpetuanglang”.
Tracking 8 KM PP ke kawah ratu adalah kerjaan kai yang membuat kaki SQUAD
pegel2...^.^..(maaf ya gusy..dan yang paling tangguh di sosok 6 SQUAd wktu
tracking adalah mb lisma)
"Walau mungkin kau terlahir dengan gen egois, tak berarti ekpresinya tak bisa kau redam. Hidup ini sosial. Jadilah Sang perantara rahmat Allah yang akan disampaikan kepada hambaNYa yang lain."
*****
"Walau mungkin kau terlahir dengan gen egois, tak berarti ekpresinya tak bisa kau redam. Hidup ini sosial. Jadilah Sang perantara rahmat Allah yang akan disampaikan kepada hambaNYa yang lain."
*****
Sangat
indah berada dinegeri khayalan. Bisa kemana saja dengan imajinasi mu dan benar
terasa berada disana saat kau lengkapi alur alurnya dengangoresan tinta atau
ketikan tuts laptop mu dalam rangkaian indah sastra. Sudah bertahun tahun aku meninggalkan negeri
itu. Dan tidak menjenguknya sama sekali. Aku baru kembali menjenguknya setelah
sahabatku evan mengantarkan perahu untuk ku berlayar kesana, setelah dia
memberikan sekotak korek untuk ku menyalakan lilin2 penerangan daya imajinasi
untuk terus berkreasi dalam rangkai tulisan. Dan aku terus belajar darinya. Itu
salah satu alasan mengapa aku kembali ingin belajar menulis dan semangat
menulis. Aku bertemu dengan pemuda ini pertama kali di pelantikan salah satu
organisasi pasca tempat ku menimba ilmu sekarang. Barangkali bukan hanya aku
saja saat itu yang memberikan perhatian lebih kepada pemuda ini atas
kehebohannya, dia terlalu banyak bicara, terkadang alay dan unik. Sekian
penilaian kesan pertama ku melihatnya, ternyata dia teman satu divisi denganku.
Memang dia alay, lebay dan heboh, tapi ketika berpapasan dia sok GB dan jaga
photo. Awalnya aku segan. Tapi udah belakangan sedikit mengerti dengan sahabat
ku yang satu ini yang kadang sesukanya saja berpenampilan. Sosok yang selalu
menghadirkan keceriaan terlebih jika sudah bertemu dengan mb lisma. Dunia milik
berdua, yang lain pelengkap penderita ^^. Tidak pernah terfikirkan oleh ku klu
sosok yang menurutku melankolis ini menjadi ORI
yang membuat gen2 menulisku kembali terekspresikan.
"Dan telah dikatakan bahwa akan selalu ada sang perantara yang melengkapi puzzle hidupmu dan memberikan energi positif. Maka berterimakihlah kepada Tuhanmu."
*****
"Dan telah dikatakan bahwa akan selalu ada sang perantara yang melengkapi puzzle hidupmu dan memberikan energi positif. Maka berterimakihlah kepada Tuhanmu."
*****
Pendiam,
tak banyak omong, tenang,rapi. Belakangan baru tau kalau sahabat ku yang satu
ini sangat menghanyutkan. Punya banyak hal yang membuatku terkagum2. Kembali
melengkapi sisi lainku, semangat akademis dan photografi. Seperti evan yang
melengkapi “gen” menulisku, edwin melangkapi “gen” photografi dan semangat
akademis yang semua terekpspersikan setengah2, J, tetapi setelah kehadiran mereka aku kembali bersemangat
(Chayooo....). Satu lagi, hobi
travelling (semoga tidak salah menyimpulkan : satu bersitan rencana untuk
backpaker ke lombok dan sulawesi J)..menurutku edwin bukan orang yang alur hidupnya mengikuti
arus. Aku ingin mengatakan dia adalah buffer penyangga yang menetralkan keadaan
tak seimbang, melengkapi ekspresi yang tak sempurna.
"Tidak semua harus bersuara. Ada yang perlu diam. Diam yang ternyata menyeimbangkan kebisingan lalu lintas interaksi. Dan aku tak berharap kamu menjadi bunglon"
*****
"Tidak semua harus bersuara. Ada yang perlu diam. Diam yang ternyata menyeimbangkan kebisingan lalu lintas interaksi. Dan aku tak berharap kamu menjadi bunglon"
*****
Kalau
dia bilang hokkaido yang akhirnya membuat aku mengerti dia, itu memang
benar. dan kalau dia bilang sinyalku
kecil, dia benar lagi. Untuk makhluk satu ini aku membutuhkan waktu yang lebih
lama untuk mengenal, meredam kesal2 ku dan menerima pribadinya sebagai sosok
yang tergambarkan egois, soker (sok keren), cuek bebek, sok jaim, keras
dibenakku memang begitulah adanya. Ada satu sisi yang baru bisa kulihat. Dia
selalu punya maksud bijak dibalik sikap2nya. yang aku suka dia cerdas. dia mengisi sisi yang tak aku miliki dengan lengkap: analisis tentang ekonomi dan politik yang terkadang buat aku terkagum2 sekaligus begumam dihati " nih anak krang kerjaan banget baca yang beginian. apa gak mumet"..padahal aku yang malas terlibat dihal2 rumit yang ia pikirkan. yang tidak aku sukai darinya adalah gayanya gak stylish banget. pa emang lelaki itu tdk bgtu memperhtikan style??hmm...(jangan marah ya..ni hanya persaan subjektif sahabatmu) Untuk sahabatku yang satu ini, aku
berfikir apakah pepatah dewasa tak melihat umur berlaku untuk seorang bernama
jihadi ni. Terkadang aku lebih sering melihat dewasa yang tak murni, tapi lebih
karena tuntutan bersikap atas keadaan yang selalu menempatkan diri sebagai
pemimpin. Aku tidak tau apakah opini ku tentang belianya mempengaruhi cara dia
bersikap. Hmm, terlalu subjektif memang.
"Berjalanlah diatas rel realita kehidupan bukan frame pikiran idealis. Karena dunia disana tak seideal yang dunia mu saat ini. Kata mereka didunia sana hidup ini keras...tapi aku tidak tau karena belum menemukan buktinya."
"Berjalanlah diatas rel realita kehidupan bukan frame pikiran idealis. Karena dunia disana tak seideal yang dunia mu saat ini. Kata mereka didunia sana hidup ini keras...tapi aku tidak tau karena belum menemukan buktinya."
****
Inilah
sabahat SQUAD ku. Sang perantara yang melengkapi puzzle hidupku menjadi
kepingan utuh. Kebenarannya adalah mereka lebih luar biasa dari sekedar kata
yang ku rangkai. Aku yakin kalian juga memiliki sahabat2 yang menjadi sang
perantara dalam hidup kalian. Abadikanlah mereka dalam tulisanmu. Karena jika
kau hanya menyimpan di memori otakmu, hanya kau yang tau dan itu tersimpan
hanya sebatas usia mu. Abadikanlah mereka lewat tulisanmu, supaya ketika kau
duluan yang berpindah alam, kau masih bisa menyampaikan kebaikan2 mereka pada
dunia. Dan Allahlah yang mengirimkan mereka untukmu maka berterimakasihlah
dengan jalan taat dan patuh padaNYA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar